Kamis, 08 Januari 2009

2 Triliun ton es mencair

Global Warming kini tak sehangat pembicaraannya dengan gencatan senjata Israel ke Palestina. Namun dampak paling besar masih dipegang oleh Global Warming. Menjadikan dunia diambang kehancuran. Terjadinya pemanasan global, hancurnya ekosistem, sampai perubahan iklim yang drastis. Bahkan sejak tahun 2003, 2 triliun ton es di bumi mencair.

Bukti ini berdasarkan penelitian di Greenland, Antartika, dan Alaska. Data ini dikumpulkan NASA sejak 2003. Ini merupakan ancaman nyata akibat pemanasan global. Menurut ahli geofisika NASA, Scott Luthcke, air dari es yang mencair ini dapat mengisi sekitar 11 teluk Chesapeake di pantai atlantik As. Tahun 2005 sampai 2007 terjadi pencairan yang besar. Namun pada 2008 sedikit membaik. Es yang mencair di Greenland telah terjadi sejak tahun 1990, tetapi tidak berpengaruh pada peningkatan level permukaan air laut. Namun, pencairan es yang diakibatkan pemanasan global itu telah menambah setengah milimeter permukaan air laut. Perbaikan hutan dinilai bisa mengurangi dampak dari Global Warming. Akhir-akhir ini gencar sekali tentang penanaman pohon-pohon. Semoga saja kegiatan untuk melestarikan bumi kita tidak terganggu oleh serangan Israel ke Palestina. Ingat! Perubahan kecil bisa membawa dampak yang besar.

0 komentar: